Додај у међумеморију (clipboard)
Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito (kiri) menerima pin dari Presiden Indonesia, Sukarno (kanan) pada jamuan makan malam di Yugoslavia.
Додај у међумеморију (clipboard)
Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito (kiri) menyapa Presiden Indonesia, Sukarno (kanan).
Додај у међумеморију (clipboard)
Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito (tengah) berbincang dengan tiga pria dan seorang wanita
Додај у међумеморију (clipboard)
Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito (tengah) dan Jovanka Broz (kedua dari kanan) berbincang dengan beberapa tamu
Raja Maroko Hasan II (kiri), Presiden Mesir, Gamal Abdel Nasser, Perdana Menteri Kongo, Abdoula, Presiden Tunisia, Habib Bourguiba, Presiden Indonesia, Sukarno, Perdana Menteri Sri Lanka, Sirimavo Bandaraneike, Perdana Menteri India, Shri Jawaharlal Nehru sedang berpose untuk foto bersama.
Додај у међумеморију (clipboard)
Raja Maroko Hasan II (kiri), Presiden Mesir, Gamal Abdel Nasser, Perdana Menteri Kongo, Abdoula, Presiden Tunisia, Habib Bourguiba, Presiden Indonesia, Sukarno, Perdana Menteri Sri Lanka, Sirimavo Bandaraneike, Perdana Menteri India, Shri Jawaharlal Nehru sedang berpose untuk foto bersama.
Додај у међумеморију (clipboard)
Raja Maroko Hassan II berbicara di Konferensi Beograd
Додај у међумеморију (clipboard)
Rekaman suara Presiden Sukarno membacakan pidato "To Build the World Anew" pada Sidang Umum PBB ke-15 di New York.
Rekomendasi terkait aturan konferensi para kepala Negara atau Pemerintahan Non Blok.
Додај у међумеморију (clipboard)
Rekomendasi terkait aturan konferensi para kepala Negara atau Pemerintahan Non Blok.
Додај у међумеморију (clipboard)
Saeb Salam, Presiden Dewan Menteri Lebanon
Sambutan Ibu SURYADARMA, Ketua Organisasi Solidaritas Rakyat Asia Afrika Indonesia, pada konferensi Non Blok di Beograd.
Додај у међумеморију (clipboard)
Sambutan Ibu SURYADARMA, Ketua Organisasi Solidaritas Rakyat Asia Afrika Indonesia, pada konferensi Non Blok di Beograd.