Presiden Indonesia, Sukarno menyampaikan pidatonya pada Pertemuan Puncak Pertama Gerakan Non-Blok di gedung Parlemen Yugoslavia; Presiden Siprus, Uskup Makarios III hadir dalam pertemuan itu
Presiden Indonesia, Sukarno menyampaikan pidato di forum Gerakan Non-Blok, di gedung parlemen Yugoslavia; Presiden Guinea Ahmed Sekou Toure, Presiden Ghana Kwame Nkrumah, Kaisar Ethiopia Haile Selassie Gugsa, Presiden Siprus, Uskup Makarios III, dan perwakilan dari Kuba sedang mendengarkan pidato.
Presiden Indonesia, Sukarno melambaikan tangan dari mobil Presidentia ketika melewati gedung Parlemen Yugoslavia
Presiden Indonesia, Sukarno melambai kepada Yugoslavia saat menginjakkan kaki di mobil kepresidenan
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri), Perdana Menteri India, Shri Jawaharlal Nehru, Presiden Guinea, Ahmed Sekou Toure, dan Presiden Ghana, Kwame Nkrumah mendengarkan pidato di gedung Parlemen Yugoslavia.
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri) tiba di Yugoslavia dan Presiden Yugoslavia, Josip Broz Tito (kanan) menyambut Presiden Sukarno di bandara Batajnica pada 29 Agustus 1961
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri tengah) bersama rombongan delegasi sedang berdiskusi dengan delegasi Yugoslavia yang dipimpin oleh Presiden Josip Broz Tito (kanan tengah).
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri tengah) bersama delegasi Indonesia berdiskusi dengan delegasi yugoslavia yang diketuai oleh Presiden Josip Broz Tito (kanan tengah).
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri) sedang menaiki tangga untuk memasuki gedung Parlemen Yugoslavia.
Presiden Indonesia, Sukarno (kiri) sedang menaiki tangga untuk memasuki gedung Parlemen Yugoslavia
